REVIEW: Don't Get 'Buried' When You Are Stress!

Selasa sore itu disuatu mall terkenal di Semarang yang selalu ramai dikunjungi orang-orang, saya bersama seorang teman saya yang bernama Etik berniat untuk mengusir gundah hati (haseeekk...) dengan nonton film di twenty one. Cukup kesulitan juga waktu itu memilih antara Journey 2: The Mysterious Island atau Buried. Entah mengapa kita spontan saja memilih Buried karena cover posternya yang terlihat penuh misteri dan mencekam. Sayangnya, ketika dipertengahan sampai akhir film kita lantas jadi kecewa dan tambah gundah gulana! Apa pasal? Nanti akan saya ceritakan. Nah, setelah membeli dua tiket kita lalu masuk kedalam studio karena sebentar lagi film-nya akan dimulai. Mudah saja kita menemukan 'seat' sesuai tiket lantaran twenty one disini sepi pnegunjung. Memang antusiasme penonton Semarang sangat minim sekali sehingga selalu membuat saya tidak pernah kehabisan tiker untuk menonton film apapun.
Lampu pun padam. Saya serta teman saya bersiap melahap film ini,

ini niy, Ryan Reynolds is Buried

Film dimulai dengan adegan Paul Conroy yang seorang 'truck driver' (diperankan oleh Ryan Reynolds) terbangun dari pingsannya dan menemukan dirinya terkubur hidup-hidup didalam peti mati di suatu tempat. Hanya ditemani sebuah Zippo, Blackberry, obat-obatan anti cemas, serta persediaan oksigen yang menipis Paul harus mampu 'survive'. Hmm.. terbayang sudah kalau saya dihadapkan dengan situasi ini. Tiada lain saya akan frustasi banget! Itulah yang dialami Paul. Dia terpaksa harus memutar otak untuk keluar dari peti tersebut sebelum dia kehabisan oksigen. Berbagai macam konflik mulai berkembang. Berbekal smartphone, dia mencoba menghubungi pihak-pihak yang sekiranya dapat menolongnya; Pentagon, CIA, FBI termasuk istrinya Linda Conroy (yang suaranya diisi oleh Samantha Mathis). Namun ternyata usahanya sia-sia. Ditambah lagi, ketika seorang Iraqis menghubunginya melalui smartphone dan mengatakan bahwa dialah yang menyandera Paul dan menguburnya hidup-hidup dibawah gurun pasir Iraq. Dia meminta tebusan kepada Paul $5 juta untuk pembebasannya. Paul pun berusaha menghubungi pihak pemerintah untuk membantunya menyelesaikan masalah itu, tapi nihil. Walhasil Paul tidak berhasil mendapatkan uang tebusan dan ketika misi penyelamatan yang dilakukan oleh pihak pemerintah salah sasaran akhirnya Paul harus menghadapi mimpi buruknya sendirian. Terkubur hidup-hidup.

Paul Conroy (Ryan Reynolds) terperangkap nii...

See? Keren bangetlah Rodrigo...

Well, lihatkan bagaimana akhirnya saya dan teman saya tambah gundah gulana dan stress?? Yup! Film ini memang sangat tidak cocok untuk ditonton disaat kita sedang dirundung stress atau galau berlebihan. Walhasil, saya dan teman saya keluar studio sambil misuh-misuh sendiri. "Aduh, kita salah nonton film nii... Gak hepi ending... Malah tambah stress!!!" Walaupun begitu, saya rekomendasikan film ini untuk Anda yang menginginkan sensasi klaustropobia tingkat tinggi. Mungkin Anda ingat film Phone Booth dimana Collin Farell juga berada disituasi yang hampir sama seperti Ryan Reynolds. Well, yang ini lebih. Lantaran disini hanya ada Ryan Reynolds 'on the screen' dan tokoh lainnya hanyalah berupa suara. Anda tidak akan melihat dunia luar karena sutradara Rodrigo Cortez membatasi ruang gerak Anda. Ryan Reynolds di paksa untuk menciptakan 'high tension' hanya lewat mimik dan gestur saja. Dan berhasil! Walaupun saya agak kesel sama ending-nya yang tidak sesuai ekspetasi saya dan kehadiran seekor ular  berbisa yang tiba-tiba serta terkesan terlalu dipaksakan, tapi saya salut sama Cortez yang berani melimitasi ruang gerak penonton yang justru menjadi ketakutan terbesar penonton. Saya jelas tidak akan mau terkubur hidup-hidup. Biar Ryan Reynolds saja yang rasakan... Anda pasti penasaran kan bagaimana Ryan Reynolds dan peti matinya bisa membuat Anda frustasi? Anda juga pasti ingin tahu bagaimana Rodrigo Cortez bisa menjadikan film berbudget rendah ini menjadi mimpi buruk Anda? Coba saja masukkan 'Buried' dalam daftar watched-list Anda weekend ini. So, selamat menyaksikan dan ingat untuk tidak stres sebelum menonton film ini. Happy watching!
^^v